Manchester United akan segera mementaskan laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions dengan menjamu Paris Saint-Germain di Old Trafford dini hari nanti. Tim tuan rumah wajib percaya diri jelang pertandingan ini menyusul rentetan hasil positif yang mereka dapatkan di bawah arahan manajer Ole Gunnar Solskjaer.
Sejak Solskjaer dipercaya menjadi manajer sementara Setan Merah sejak bulan Desember kemarin, United belum sekalipun merasakan kekalahan dari 11 pertandingan yang telah mereka lakoni.
Meski demikian, Solskjaer tetap mewaspadai ancaman yang bisa dihadirkan oleh PSG dengan menilai bahwa wakil Ligue 1 itu merupakan undian tersulit yang bisa didapatkan tim-tim di babak 16 besar Liga Champions musim ini, namun dirinya yakin para penyerang United akan mampu menghadirkan kesulitan untuk lini belakang PSG di pertandingan nanti.
“PSG adalah salah satu lawan tersulit yang bisa terundi menjadi lawan Anda di babak 16 besar ini. Kami sudah tidak sabar untuk segera menghadapi mereka dan saya kira hal itu harus kami akui,” buka Solskjaer.
“Kami punya tiga barisan di lini depan yang sangat baik dan tidak masalah apakah kami akan bermain dengan dua atau tiga pemain di posisi tersebut. Kami memiliki Marcus Rashford, Romelu Lukaku, Alexis Sanchez, Anthony Martial hingga Jesse Lingard. Mereka semua memiliki kapasitas untuk mengancam lini belakang PSG,” tambahnya.
Di pihak PSG, beberapa pemain penting mereka dikabarkan akan absen dalam pertandingan nanti diantaranya, Neymar, Edinson Cavani hingga Thomas Meunier yang semuanya dibekap cedera di pertandingan sebelumnya.
Kiper utama PSG musim ini, Gianluigi Buffon meminta semua rekan setimnya untuk memberikan kemampuan terbaik mereka di pertandingan nanti dan meyakini kans kedua tim untuk lolos adalah sama besar.
“Saya kira semua pemain dituntut untuk memberikan hal lebih dari segi sikap dan mentalitas bermain serta pengorbanan untuk tim ini,” ucap Buffon.
“Laga besar tengah menanti kami dengan menghadapi Manchester United. Ini harus menjadi pertandingan yang besar dan hebat. Kami harus tampil lebih kuat dari sebelumnya dan menunjukkan kepribadian yang berbeda. Tidak ada tim favorit di pertandingan nanti karena saya kira peluang kedua tim untuk lolos adalah 50:50,” tutup kiper asal Italia tersebut.