Red Bull telah mengungkapkan bahwa akan mengikuti lomba dengan Honda untuk musim Formula 1 2019 dan 2020 setelah beralih dari penyedia mesin jangka panjang mereka, Renault. Dipahami bahwa keputusan itu dibuat oleh Red Bull setelah tidak puas dengan hasil balapan mereka, dan perubahan itu akan berarti Red Bull menjadi tim ‘bekerja’ untuk pertama kalinya dalam sejarah Formula 1 mereka. Renault akan terus memasok mesin mereka ke tim ‘karya’ mereka dan McLaren.
Kemitraan baru dengan Honda, yang sudah menggerakkan tim junior Red Bull, Torro Rosso, adalah cicilan terbaru dalam saga mesin switcheroo F1, seperti tahun lalu McLaren melakukan kebalikan dari pergantian Red Bull, dan menjatuhkan Honda untuk Renault. Dan bos Christian Horner ingin sekali menyambut era baru dalam sejarah baru.
Setelah di timbangan dan evaluasi yang cermat tim kami yakin akan mendapatkan mitra Honda yang mungkin sangat tepat dengan tim kami. Kami di kesan para komitmen Honda F1, dengan cara cara kilat yang ia buatkan dengan tim kami dengan mempunyai ambisi mereka, yang bener cocok dengan kami. Renault, yang mendukung Red Bull selama 12 tahun, memposting tweet berkelas setelah konfirmasi berita itu pecah dan mengatakan mereka percaya perubahan itu akan menjadi ‘evolusi alami untuk Renault dan Red Bull Racing dalam pandangan aspirasi masing-masing’.
Renault Sport Racing mengakui pengumuman kemitraan Red Bull Racing dan Honda. Kami bangga dengan hasil luar biasa yang diraih bersama Red Bull Racing selama 12 musim; termasuk empat Kejuaraan Dunia / Konstruktor & 57 kemenangan bersama- sama.
Pemasok mesin utama tetap Ferrari, Renault, Honda dan Mercedes, tetapi hanya waktu yang akan memberitahu jika ada tim F1 lainnya akan mengikuti jejak Red Bull dalam upaya untuk meningkatkan kinerja